allala

kunoga e saito youkoso

December 25, 2010

Sake


Sake () atau o-sake (お酒) adalah minuman beralkohol yang berasal dari Jepang.

Sake terbuat dari hasil fermentasi beras maka biasa juga disebut sebagai anggur beras.


Tōji杜氏 adalah panggilan untuk para pembuat sake. Pekerjaan ini sangat dihormati di jepang, Toji dianggap seperti musisi atau pelukis.

Dahulu, pekerjaan sebagai Toji diturunkan dari bapak ke anak. Namun sekarang para Toji adalah pembuat bir veteran atau lulusan dari universitas.


PEMBUATAN SAKE

Membuat sake tentu tidaklah mudah. Pembuatannya mengalami proses yang sangat panjang. Berikut adalah proses pembuatan sake.


1. Beras yang sudah dipilih untuk pembuatan sake, digiling untuk memasuki tahap fermentasi.


2. Selanjutnya beras dicuci untuk menghilangkan nuka (bubuk putih) yang masih tertinggal pada beras. dilanjutkan dengan perendaman untuk mempertahankan sejumlah kandungan air pada beras yang dikukus.


3. Kemudian beras dikukus dengan cara diuapkan &Beras kemudian diberi koji, didiamkan selama beberapa jam lalu diaduk.


4. Beras yang telah diberi koji diberi ragi lalu didiamkan selama 2 minggu.


5. Setelah itu, beras dipindahkan dan diberi air sehingga kondisinya seperti bubur atau disebut moromi. Moromi kemudian mengalami fermentasiselama 18-32 hari


Proses pembuatan sake belum selesai sampai disitu. Masih harus mengalami proses pengepresan, filtrasi, pasteurisasi, dan finalnya mengalami proses penuaan selama 6 bulan.

Proses yang begitu rumit dan panjang ini dilakukan demi menghasilkan cita rasa yang khas dan memanjakan para pencintanya.


Jenis-jenis Sake

1. Ditambah Alkohol: Daiginjoshu, Ginjoshu, Honjoshu

2.Ditambah Beras: Junmai Daginjoshu, Junmai Ginjoshu, Junmaishu


3. Ada juga sake biasa dan murah yang sebenarnya tidak dimasukan ke dalam penggolongan sake. sake ini disebut Futsuushu.


Penggunaan Dalam Upacara Adat

Sake sering dikonsumsi sebagai bagian dari ritual pemurnian Shinto. Selama Perang Dunia II, pilot Kamikaze meminum sake sebelum menjalankan misi mereka.

Dalam sebuah upacara yang disebut kagami biraki, tong kayu sake dibuka dengan palu selama festival Shinto, pernikahan, pembukaan toko, olahraga dan kemenangan pemilu, dan perayaan lainnya. Sake ini, yang disebut zake-Iwai ( "sake perayaan"), diberikan secara gratis kepada semua orang untuk menyebarkan nasib baik.

Pada Tahun baru banyak orang Jepang meminum sake khusus yang disebut toso. Toso adalah semacam Iwai-zake yang dibuat dengan merendam tososan, sebuah obat bubuk cina, selama semalam di dalam sake. Bahkan anak-anak ikut mendapat porsi. Di beberapa daerah, urutan meminum toso dimulai dari orang yang paling muda ke yang paling tua


1 comment:

MONTE MONYET SIALAN said...

sake is khamar itu tidak boleh diminum...bisa gak ditrerima amal ibadahnya 40 hari lho....emangnya gak sholat jum'at buat yang cowo...kekekkekekekekekekke

karya kuri

karya kuri
wah... kuri launching albumnya nih... haha... harus di posting... penting..penting.. haha

cool L... ~_~

cool L... ~_~
gambar pertama yang di posting... hahahak XD